From Tree for Tree, Small Action for Big Change

Sampah adalah salah satu masalah lingkungan yang populer di wilayah Indonesia. Dimana sering menimbulkan kerugian, diantaranya pencemaran air,tanah,udara, dan masih banyak lagi. Namun, apabila diolah, sampah juga akan memberikan keuntungan. Cara efektif untuk mengatasi sampah adalah dengan daur ulang. Salah satunya adalah sampah daun, sampah ini merupakan sampah organik. Upaya from tree for tree small action for big change, adalah dengan mendaur ulang sampah daun menjadi pupuk yang ramah lingkungan. Manfaatnya diantaranya :

• Mengurangi volume sampah

Dengan mendaur ulang sampah menjadi barang yang berguna, maka volume sampah menjadi berkurang. Pengolahan yang tepat, membuat sampah tersebut memiliki nilai guna.

• Menambah nilai guna sampah

Yang semula hanya menjadi sampah yang berserakan dan tidak memiliki nilai jual.Membuat sampah organik menjadi kompos, akan memberikan nilai guna dan nilai jual terhadap sampah organik tersebut. 

• Menyuburkan tanah dan tanaman

Untuk point ini tidak ada yang meragukan lagi manfaat kompos bagi tanah dan tanaman, asalkan penggunaannya tidak berlebihan.

• Manfaat untuk lingkungan

Banyak orang yang beranggapan bahwa salah satu penyebab kerusakan lingkungan adalah karena penanganan sampah yang kurang baik. Mengolah sampah menjadi kompos diharapkan akan membantu menyelamatkan lingkungan.

Peralatan yang dibutuhkan yaitu :
     
      Kantong plastik yang diberi beberapa lubang, yang digunakan untuk kantong pengomposan.

      Tali untuk mengikat kantong plastik.

      Ember untuk mengencerkan promi (aktivator untuk mempercepat proses pengomposan)

      Parang,cangkul,dan peralatan pendukung lainnya.

Bahan yang diperlukan selain sampah daun tersebut yaitu :

•       Promi

              Aktivator untuk mempercepat proses pengomposan, bisa juga tidak menggunakan aktivator                 tetapi membutuhkan waktu yang agak lama.

•      Air 

              Untuk mengencerkan promi.

Tempat pengomposan sebaiknya dilakukan di lokasi yang teduh dan cukup lembab. Tahapan       pengomposan :

• Pemasukan sampah ke dalam kantong 

Secara bertahap sampah dimasukkan ke dalam kantong. Masukan kurang lebih 10 cm dari dasar kantong. Kemudian siramkan dengan merata larutan promi. Masukan kembali selapis sampah dan siramkan kembalilarutan promi. Ulangi langkah-langkah ini hingga kantong penuh.

• Inkubasi

         Tutup rapat kantong plastik dengan tali plastik, kemudian dibiarkan kurang lebih 3-6 minggu               hingga kompos matang.

• Panen kompos

       Panen dilakukan setelah kompos matang. Kompos bisa saja langsung digunakan untuk memupuk        tanaman.

Mengubah sesuatu yang sebelumnya tidak memiliki nilai guna seperti halnya sampah, akan mendatang beberapa keuntungan. Membuat sampah daun menjadi kompos ini bisa dikatakan bahwa dari bagian pohon itu sendiri yakni daun yang telah gugur/runtuh, bisa berguna kembali untuk pohon tersebut.